Tingkatkan Upaya Kesejahteraan, PPNI Kota Bukittinggi Gelar Audiensi Bersama Wako Erman Safar

    Tingkatkan Upaya Kesejahteraan, PPNI Kota Bukittinggi Gelar Audiensi Bersama Wako Erman Safar
    Tingkatkan Upaya Kesejahteraan, PPNI Kota Bukittinggi Gelar Audiensi Bersama Wako Erman Safar

    BUKITTINGGI- - Persatuan Perawat Nasional Indonesia  Kota Bukittinggi menggelar audiensi sekaligus temu ramah pada Senin(25/04) di Pendopo Rumah'Dinas Walikota Belakang Balok pada Senin (25/04).

    Acara tersebut digelar dalam rangka merencanakan kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) ke 7 PPNI Kota Bukittinggi yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Mei Tahun 2022.

    Hadir pada acara tersebut perwakilan dari kawan-kawan perawat sekitar 8 orang sedangkan untuk keanggotaan  PPNI Kota Bukittinggi sampai hari ini ada sekitar 1405 orang.

    Hal ini disampaikan Aldo Yuliano Sekretaris DPD PPNI Kota Bukittinggi Aldo Yuliano, PPNI ini tersebar ke 10 komisariat seperti di Rumah Sakit, di Instansi Pendidikan Kesehatan serta di Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi.

    "Kami adalah Pengurus PPNI di periode 2016-2021, sehingga di kegiatan Musda  nanti kita akan memilih kepengurusan yang baru untuk periode kepengurusan tahun 2022 - 2027, " ucapnya.

    Ia menambahkan, kami sudah sampaikan ke Wako Bukittinggi  Erman Safar, yakni kami mohon Dukungan dari beliau untuk kegiatan Musyawarah Daerah yang akan kami laksanakan.

    "Kami juga memohon kehadiran Pak Walikota Erman Safar untuk bisa hadir nanti pada acara Musda di tanggal 29 Mei mendatang, " harap Aldo.

    Aldo memaparkan, tujuan kami yang sudah kami diskusikan berkaitan dengan program 1 perawat 1 Kelurahan adalah untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat kota Bukittinggi.

    Dijelaskannya, kemudian rekomendasi terkait berkaitan dengan P3K ASN untuk diprioritaskan  kepada kawan kawan perawat, karena pada umumnya hampir seluruh perawat yang ada dikota Bukittinggi dimasa Pandemi sudah berjuang mati-matian untuk penanggulangan bencana Pandemi sebagai garda terdepan. 

    "Tentunya perawat juga tidak terlepas dari dampak Pandemi itu sendiri, seperti ada beberapa teman-teman yang terkonfirmasi  dan Alhamdulillah sudah pulih, " papar Aldo.

    Diceritakannya, ada juga ada satu orang  yang meninggal dunia terkonfirmasi positif dari Rumah Sakit  Ibnu Sina Yarsi, di bulan Agustus tahun 2021 lalu.

    Selanjutnya Aldo juga menjelaskan, dalam rangka meningkatkan upaya kesejahteraan teman-teman perawat, kami  juga sudah sampaikan kepada Walikota bagaimana nanti kita bisa bersinergi, sebab di Bukittinggi juga sudah ada cukup banyak Perguruan Tinggi Kesehatan.

    Untuk diketahui, Nama-nama Pengurus PPNI Bukitttinggi adalah sebagai berikut:

    1. Ns. Aria Wahyuni, M.Kep, Sp. KMB (wakil ketua bidang Diklat)

    2.Ns. Wettriati, S.Kep (Bendahara)

    3 Ns. Helga Silfira, S.Kep(Ketua Divisi Organisasi dan Kaderisasi)

    4. Dr. Nentien Destri, AMK, M.Pd (wakil ketua bidang hubungan antar lembaga)

    5. Ns. Yarnita Yati Murni, S.Kep (divisi hubungan antar lembaga)

    6. Ns. Aldo Yuliano, S.Kep, MM (Sekretaris).

    Bukittinggi Sumatera-Barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Temu Ramah, Wako Erman Berikan Insentif...

    Artikel Berikutnya

    Silaturahmi Perdana, Pemko Bukittinggi Serahkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hidayat Kampai: Ketika Nada Terlarang Mengusik Fokus Siswa
    Hendri Kampai: Saatnya Nikel Bicara! Mimpi Indonesia Menjadi Raja Komponen Kendaraan Listrik
    Dankodiklatal: Latihan Bersama Ini Cermin Komitmen Indonesia-Australia Untuk Menciptakan Kawasan Yang Aman Dan Stabil
    Jadikan 'Maung' Kendaraan Dinas Nasional, Presiden Prabowo Tunjukkan Konsistensi Cinta Produk Dalam Negeri

    Ikuti Kami